Kamis, 08 Januari 2009

DIKALA HATIKU GALAU

Andaikan kau mendengarkan hatiku ini sayang, betapa sedih dan prigatinnya kamu.
Selain istriku,kaulah orang yang bisa mendengarkan jeritan hatiku dikala duka. Walaupun keberadaanmu kini entah dimana tapi suatu saat aku berharap kau kan dapat membacanya. Fika, kini saya sedang menghadapi masalah yang tak mungkin aku ungkapkan disini karena ini menyangkut pekerjaanku dan usahaku.

Selama ini aku gak pernah menyakiti orang,kecuali masalah kita berdua dan itupun mungkin kamu tau akan kondisinya.
Tapi aku sekarang teraniaya..teraniaya oleh perbuatan orang lain.
Aku ikhlas dalam membantu orang, tapi kenapa aku dicerca oleh cobaan ini.
Aku sakit sekali...jiwa ini rasanya tidak dapat menerima kenyataan.
Tapi itulah hidup, dan harus dihadapi.
Aku sekarang dalam keadaan susah dari segala hal, baik finansial dan kehidupan.
Apa lagi yang harus kulakukan selain berdoa dan berserah diri kepada Allah swt.
Kutulis ini hanya sekedar untuk meringankan beban yang sesak memenuhi dadaku.

Adaikan saja kau tau Fika.. kaulah kekasihku.
Semoga kau selalu mengingatku walaupun kini sudah ada jurang pembatas.